Bagaimana Cara Kerja Rollover Forex?
Jika merujuk pada pertanyaan apa itu rollover forex, yaitu proses pengalihan posisi trading dari hari transaksi saat ini ke hari berikutnya. Dalam proses ini, trader akan dikenakan atau diberikan bunga sebesar selisih antara suku bunga negara asal mata uang yang diperdagangkan dengan negara lain.
Cara kerja rollover forex dimulai dengan trader yang membuka posisi pada pasangan mata uang tertentu, misalnya EUR/USD. Jika kamu membeli EUR/USD, maka kamu akan dikenakan bunga atas dolar AS dan mendapat bunga atas Euro yang kamu jual. Begitu pun sebaliknya.
Bunga yang diterima atau dibayar akan ditambahkan atau dikurangi dari akun trader pada hari Jumat malam waktu server broker. Untuk posisi trading yang dibuka pada hari Jumat akan dilanjutkan pada hari Senin. Hal ini akan memungkinkan trader untuk memanfaatkan perbedaan suku bunga antarnegara dan mengejar keuntungan dari rollover.
Namun, trader harus memperhitungkan risiko dari perubahan kurs mata uang saat rollover. Hal ini karena posisi trading akan dilanjutkan ke hari berikutnya, maka trader harus siap untuk mengatasi perubahan kurs yang mungkin terjadi dalam waktu yang panjang.
Was this article helpful?
We were happy to share some useful information with you. To consolidate the material learned, Open a risk-free account and start practicing
Trading Bebas Risiko dengan Akun Demo HSB1
Silahkan masukan nomor HP
Nomor Handphone harus dimulai dengan 8
Kode verifikasi dperlukan
Kode verifikasi salah
Silakan masukkan password
Kata sandi harus 8-30 digit, termasuk huruf kecil, kapital, dan angka
Setidaknya 1 huruf besar
Setidaknya 1 huruf kecil
Pemindahan kecairan dari satu kontrak yang mahu berakhir ke kontrak seterusnya. Sebagai contoh, untuk CFD. Juga istilah ini bermaksud pemindahan kontrak terbuka ke hari berikutnya.
Cara Menghitung Rollover Forex
Suku bunga yang kamu akan kamu dapatkan atau bayarkan saat posisi rollover dapat dihitung menggunakan beberapa cara. Penting juga untuk kamu mengetahui bagaimana cara menghitungnya. Kalau begitu, yuk simak di bawah ini bagaimana cara menghitung rollover forex dengan tepat.
Menggunakan Swap Point
Swap point merupakan harga yang ditentukan oleh broker yang mengindikasikan nilai bunga yang diterima atau dibayar trader. Kamu bisa mengetahui nilai swap point dari platform trading atau dari informasi yang diberikan oleh broker.
Sebagai gambaran, bila nilai swap point untuk EUR/USD adalah -3,5, maka trader yang membeli EUR/USD akan dikenakan bunga sebesar 3,5 dan trader yang menjual EUR/USD akan diberikan bunga sebesar -3,5.
Dalam menggunakan swap point, kamu hanya perlu mengurangi tingkat bunga mata uang dasar dengan tingkat bunga mata uang pembanding. Jika hasilnya negatif, maka kamu harus membayar bunga tersebut dan sebaliknya, jika hasilnya positif, maka kamu akan mendapat keuntungan dari bunga swap.
Contoh: Saat kamu hendak membeli AUD/USD, jelasnya kamu membeli dolar Australia dan menjual dolar AS. Anggap saja membeli AUD/USD dengan lot mini (10.000 unit mata uang) dan kamu mendapat AUD $150 setahun berdasarkan suku bunga acuan 1.5% yang ditetapkan oleh Reserve Bank of Australia. Kemudian $150 ini dibagi 360 hari, maka kamu akan mendapatkan suku bunga harian sebesar $0.41.
Di sisi lain, saat menjual sekitar $8000 AS (nilai tukar AUD/USD adalah 0.8000 saat penulisan), kamu perlu membayar bunga sekitar 80 sampai 120 dolar AS per tahun (suku bunga acuan The Fed adalah intervalnya), kemudian dibagi 360 hari, maka suku bunga hariannya adalah 0.22 sampai 0.33 dolar AS.
Untuk memudahkan perhitungan, konversi bunga dolar Australia menjadi dolar AS yaitu 0.33 dolar. Artinya kamu akan menghasilkan antara 0 sampai 0.11 dolar AS per hari.
Apa Yang Harus Dipertimbangkan
Jelas sekali, kondisi Swap yang ditawarkan oleh perusahaan yang berbeda dapat bervariasi secara dramatis: biaya posisi rollover pada instrumen perdagangan yang sama kadang-kadang sangat berbeda. Pertanyaannya adalah seberapa jauh perusahaan telah melangkah jauh dari tarif saat ini pasar antar bank dalam perhitungan Swap.
Karena posisi yang terguling ke hari ke depan, Tarif Semalam ini, yang mencerminkan situasi di pasar uang saat ini dan memberikan kondisi Swap yang paling menguntungkan bagi klien. Namun, jika sebuah perusahaan jauh dari tingkat atas hirarki pasar, biaya rollover semakin memburuk bagi klien hanya karena setiap tingkat yang baru dari hirarki menambah rollover biaya kepentingan sendiri; itu sebabnya Tarif Swap forex yang sesungguhnya mungkin berbeda secara signifikan dari tarif antar bank.
Perusahaan lain, yang menyediakan layanan trading, sering mengatur kepentingan mereka sebagai persentase tetap ketika menghitung Swap, sehingga memburuknya kondisi untuk Klien. Jumlah tambahan "komisi" seperti di perusahaan yang berbeda mungkin juga berbeda secara substansial.
Ketika mempelajari kondisi operasi Swap, juga patut memperhatikan perbedaan antara Swap Posisi Panjang dan pendek. Semakin besar perbedaan, bunga yang lebih besar ditambahkan dalam perhitungan oleh perusahaan, karena spread antara tarif deposito dan kredit semalam biasanya rendah di pasar antar bank, terutama untuk mata uang likuid.
Menggunakan Rumus Perhitungan Forward Rate
Forward rate merupakan tingkat suku bunga yang ditentukan untuk periode masa depan. Rumus perhitungan forward rate sebagai berikut: (spot rate x (1 + suku bunga negara A x periode) / (1 + suku bunga negara B x periode) - 1).
Contohnya, ketika spot rate EUR/USD mencapai 1,2, suku bunga negara A 0,25%, suku bunga negara B 2,5%, dan periode adalah 1 hari, maka forward rate adalah (1,2 x (1 + 0,25% x 1) / (1 + 2,5% x 1) - 1) = -0,019%. Ini menunjukkan bahwa trader yang membeli EUR/USD akan dikenakan bunga sebesar -0,019%.
Apakah itu rollover dalam perdagangan Forex?
Rollover adalah proses di mana posisi dikekalkan aktif semalaman. Apabila itu berlaku, kadar faedah matawang-matawang dalam pasangan FX yang berkenaan akan dikira. Pedagang tersebut boleh dikreditkan atau dicaj suatu amaun tertentu bergantung pada kadar faedah.
Menggunakan Rumus Perhitungan Interest Rate Differential (IRD)
IRD disebut juga dengan perbedaan suku bunga antara dua negara yang mata uangnya diperdagangkan. Rumus perhitungan IRD adalah (suku bunga negara A - suku bunga negara B) x jumlah lot x notional value.
Misalnya, suku bunga negara A 0,25% dan suku bunga negara B 2,5%, maka IRD adalah (0,25%-2,5%) = -2,25%. Jika trader membuka posisi dengan 1 lot EUR/USD dengan notional value sebesar 100.000, maka jumlah bunga yang diterima atau dibayar trader adalah (-2,25% x 1 x 100.000) = -2.250.
Bagaimana Cara Mendapat Untung Dari Swap?
Setelah memahami konsep dan cara penghitungan swap, mungkin kamu langsung berpikir ini adalah jalan pintas untuk menghasilkan pundi-pundi uang. Selama membuka posisi jual mata uang dengan bunga tinggi/bunga rendah, jika didiamkan semalaman akan mendapatkan pemasukan suku bunga.
Sebagai contoh, jika menjual mini lot GBP/AUD, trader akan mendapat suku bunga harian sebesar $0,81. Ini mungkin terdengar sedikit, tapi jika diakumulasikan untuk jangka panjang, maka akan terkumpul $295.65 dolar AS, dimana ini hanya suku bunga yang belum termasuk profit dari fluktuasi nilai tukar yang bisa saja terjadi.
Selain itu, jika kamu menganggap hanya memerlukan sekitar 2% margin untuk melakukan transaksi, maka tingkat pengembalian mencapai $295.65 dolar AS. Metode trading seperti ini dikenal dengan menahan mata uang untuk profit jangka panjang dari selisih suku bunga disebut sebagai carry trade. Ini adalah salah satu metode trading yang cukup populer.
Ketika hendak mengejar bunga swap, artinya kamu sedang mempertaruhkan risiko karena adanya fluktuasi nilai tukar. Bukan tidak mungkin justru dana yang kamu keluarkan akan habis dan mengalami risiko kerugian.
Dalam hal nilai tukar GBP/AUD stabil atau turun, bunga swap memang dapat menambah penghasilan. Tetapi begitu arah GBP/AUD berbalik dari ekspektasi, kamu akan menderita kerugian yang lebih besar dari bunga swap yang diterima. Bahkan mungkin bisa sulit untuk menebus kerugian di posisi tersebut.